KATA PENGANTAR

note :untuk materi doc. secara lengkap dan bergambar sahabat bisa download DISINI ,
size   : 4,72 MB
Syukur alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas berkat, rahmat, dan



1. Fokuskan diri untuk
mendengar dan kurangi
berbicara. Pasalnya, dengan
mendengar akan mendorong kita
untuk lebih berkonsentrasi.

2. Disiplin berdiet. Melakukan
 diet sehat dengan mengkonsumsi
 makanan yang kaya protein, di
 samping juga buah dan sayuran,
 akan memberikan suntikan
'tenaga' bagi otak.

3. Usahakan untuk mengurangi
 bahkan mungkin menghindari
 pergaulan dengan mereka yang
selalu berpikiran negatif.
 Sebaliknya kembangkan selalu
 pemikiran positif. Karena berpikir
 positif itu bisa menstimulir proses
 kerja otak.

4. Hindari mengkonsumsi
makanan berlemak tinggi.
 Pasalnya lemak-lemak tersebut
 bisa menyumbat saluran arteri
yang tengah menyuplai darah ke otak.

5. Baca, baca, dan baca. Banyak
 membaca dengan diselingi bermain
puzzle merupakan latihan yan
 sangat baik bagi otak. Karenanya,
 isilah waktu senggang Anda dengan
 berbagai jenis bacaan, dari
 yang fiksi hingga yang berat
 sekalipun nggak apa-apa kok.

6. Minumlah vitamin, khususnya
vitamin E dan suplemen yang
 mengandung unsur seng. Berbagai
 penelitian menunjukkan kalau
kedua unsur tersebut bisa membantu
 memperlambat proses penuaan dini
 serta meningkatkan kemampuan ingatan.

7. Jangan mengkonsumsi alkohol
 secara berlebihan. Terlalu banyak
 alkohol konon akan membunuh
sel-sel otak secara perlahan-lahan,
 lho.

8. Rencanakan selalu aktivitas
 berinteraksi dengan orang lain.
 Karena yang namanya bersosialisasi
itu konon bisa mengusir rasa malas pada otak.

9. Hindari mengkonsumsi obat-obatan
yang tidak perlu. Menurunkan berat
 badan, tekanan darah, serta kadar
 kolesterol dalam tubuh terkadang
lebih ampuh dengan diet dan olahraga
 ketimbang obat-obatan. Selain
 itu usahakan untuk mempelajari
dan mengetahui efek samping dari
 obat-obatan yang Anda minum.
 Obat tidur misalnya, konon bisa
mengakibatkan hilangnya memori.

10. Cobalah untuk menjadwalkan
 olahraga secara rutin dalam
 agenda Anda. Pasalnya, aktivitas
 tersebut bisa melancarkan sirkulasi
 darah ke otak.

10 Trik Mempertajam Daya Ingat
Filed under: Kesehatan, Kesehatan
 Keluarga by elmudunya — Tinggalkan komentar
Mei 22, 2010

i
Rate This

Quantcast

Daya ingat identik dengan
faktor usia. Semakin lanjut
usia seseorang, semakin menurun
 daya ingatnya. Namun, banyak
cara bisa dilakukan untuk memaksimalkan
kemampuan daya ingat kita.

1. Senam Otak
Otak semacam otot yang perlu
 dilatih secara berkala. Caranya,
buat tantangan atau tebak-tebakkan
 untuk diri sendiri yang dapat mengasah
ingatan. Misalnya, menyebut judul lagu-
lagu lama, mengingat bait puisi
saat kecil, atau sebut 10 barang yang ada di kulkas.

2. Makanan
Bukan hanya minyak ikan yang dapat

 mempertajam daya ingat, tetapi juga bahan makanan berwarna merah dan ungu seperti blueberry, buah bit, dan bawang merah. Bahan makanan kaya asam folat seperti brokoli, pisang, dan kacang polong juga bermanfaat menjaga kesehatan otak.


3. Air Putih
Fakta menunjukkan bahwa seluruh
fungsi organ tubuh akan berjalan
 dengan baik ketika mendapat asupan
 air yang cukup. Tak terkecuali fungsi
otak. Biasakan minum 6-8 gelas air putih sehari.

4. Tidur Cukup
Tidur dibutuhkan agar sel tubuh
beristirahat dan beregenerasi.
Termasuk sel otak. Sebab itu, usahakan
 bangun kerja sama fisik dan mental
 yang baik agar tercipta tidur sehat
dan berkualitas.

5. Santai
Tekanan atau stres membuat kerja
otak melemah dan sulit
 berkonsentrasi. Dalam kondisi
 demikian, istirahatlah sejek
sambil melakukan aktivitas santai
seperti membaca buku, bermain game
 online untuk memulihkan kerja otak.

6. Permainan Asah Otak
Kebiasaan mengisi teka-teki
 silang yang tersedia di koran
atau memainkan sudoku di telepon
 genggam bermanfaat positif untuk
 meningkatkan daya ingat seseorang.

7. Berpikir
Mengingat satu hal yang tak
kunjung muncul di kepala pasti
 menjengkelkan. Saat mengalaminya,
 jangan panik. Tenangkan diri sesaat
 sambil memikirkan hal-hal ringan
seperti jenis buah-buahan, jenis
 olahraga air, atau nama-nama sahabat.
 Aktivitas itu akan membantu seseorang
lebih cepat mengingat hal penting yang
ia lupakan.


8. Bertamasya ke Masa Lalu
Melihat kembali hal-hal di masa lalu
 secara tidak langsung melatih ingatan
 jangka panjang. Saat pulang kampung
misalnya, cobalah memunculkan kembali
 kenangan masa kecil.

9. Berpikir Lewat Gambar
Cara ini bisa dipraktikkan saat
 menyusun daftar belanja. Catat
barang-barang yang akan dibeli
 sambil membayangkan diri sedang
 berjalan menyusuri lorong-lorong
supermarket dan menemukan produk
yang diinginkan.

10. Olahraga
Lakukan latihan fisik yang
 merangsang perbaikan sirkulasi darah
 seperti jogging, dan aerobik.
 Sirkulasi darah yang lancar akan
 meningkatkan produksi oksigen ke
mempertajam kemampuan berpikir.

qqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqq
Mengingat merupakan kegiatan yang
 selalu dilakukan otak setiap
 detiknya, Cara Mempertajam
 Ingatan yang bisa dan benar-benar
 menjadikan otak lebih fresh dari
 biasanya dapat anda dapatkan disini…

Mula-mula otak merekan memori
 yang ada, kemudian menyimpannya,
 jika ingin mengeluarkan nya lagi,
 otak harus mengingat-ingat kembali
apa yang sudah disimpannya,
 nah proses untuk menjadikan
pesan itu keluar dinamakan
mengingat.
Cara Mempertajam Ingatan

Cara Mempertajam Ingatan

Jadi jika kita terangkan
secara gamblang, jika otak sedang
melakukan proses mengingat,
akan melibatkan otak kanan dan
otak kiri, karena otak kanan dan
 otak kiri sama-sama memegang peranan
 dalam kegiatan itu. Mengapa demikian ?

Dalam otak kanan tersimpan ,
ingatan jangka panjang, dan dalam
otak kiri tersimpan ingatan jangka
pendek, keduanya berbeda, karena
 kembali sesuai fungsi nya,,otak
 kiri berfungsi dalam hal-hal yang
bersifat hitungan, logika, menghitung
dan merupakan pengendali IQ seseorang.

Jika otak kanan, merupakan bagian
otak yang berfungsi dalam pengembangan
 EQ seseorang yang mana dapat merasakan
 dan memadukan ekspresi tubuh,
seperti menari, menyanyi dsb…

Cara Mempertajam Ingatan dapat
anda lakukan dengan hal-hal
dibawah ini :
- Biasakan menghafal, menghafal bisa
 membuat otak lebih aktif. Dalam hal
 ini Otak dilatih untuk tetap beraktifitas.
- Lakukan senam otak
- Biasakan mencatat, mencatat akan
 membiasakan anda memflashback memori
 yang pernah tersimpan.

- Jika anda telah menerima banyak
pesan biasakan anda beristirahat
sejenak untuk mengistirahatkan otak,.
- Perhatikan kerja otak jangan terlalu
 lama,untuk memforsir otak ,
otak menjadi semakinlemah dan daya
ingat menurun.

Membuat Kompor Sekam


Halooo……. Selamat datang di situs ku ini.. sekarang kita coba belajar membuat Kompor Sekam Yuuuukk..
Hal hal yang perlu dipersiapkan..

·        Bahan dan Alat – alatnya :

o   Sekam atau biasanya dikatakan dedak…atau bisa menggunakan serbuk gergaji, atau sejenisnya.
o   Ember yang sudah tidak ada alasnya.
o   4 potong kawat besar…(Tiap potong ukuranya sedikit lebih panjang dari pada lebar ulut ember  heheh paham kan,?
o   Gunting…untuk apa yaa ,,,nanti juga tau ,,


·        Cara pembuatan :

o   Pertama buatlah lubang persegi panjang pada bagian samping bawah ember, Selebar 8 cm.
o   Peganglah pipa tadi di tengah – tengah ember.
o   Lalu tutup untuk sementara  lubang di bagian samping bawah ember tadi dengan kertas atau karton dari luar.
o    Oke lalu masukkan sekam ke dalam ember,
o    Tekan hingga sekamnya –padat.
o   Angkat Pipa yang ditengah ember.
o   Bukalah karton penutup lubang di bagian samping bawah ember.Dari Lubang itu koreklah sekam dalam ember hingga tembus lubang bekas pipa di tengah.
o   Oce kemudian,,,gimana yaaa… pasang empat kawat besar saling bersilangan di bagian atas ember,untuk menopang panci masak.
o   Jeranglah alat memasak di atas kawat.
o   Melalui lubang di bagian samping bawah ember masukkan sedikit ranting kecil atau sampah-sampah kering
o   Lalu dibakar
o   Api akan menyala… dengan baik. Dan abu sekiam dapat dimanfaatkan sebagai pupuk.


Okay now let's learn to make scientific work yuuk follow the steps ... ... ....

1) Abstract

Abstract presented at the beginning of this in scientific articles, abstracts a virtual picture of a fact, Abstracts of scientific articles or research studies reveal a brief and abstract so that readers can understand the essence of a scientific essay.

2) Preface

In writing the foreword scientific work is a part that is often at present, based on

Essentially, the introduction is the part that take the reader on the content of the arguments contained in the writing of scientific papers. In the Preface says not only presented an apology for presenting karanagan weakness, but also presented a description that could also give impetus to pembaca.Pada preface usually also well solicitation statement or exposure to other parties pliers intriguing preface to membacanya.Bagian in put is .... a description that leads the reader on the content of scientific arguments, a description that motivate

reader, acknowledgments, and requests maaf.Pada the preface is always written on tersendiri.Bagian page is not an essay section which joins with the technical lain.Dalam writing, the preface is in place at the beginning of the essay, which is placed on
before the end of the list isi.Pada kta introduction, usually listed on the right place and the date and name of the author of scientific articles.
3) Table of Contents
Writing table of contents is placed after the preface, table of contents is an integrator readers in part - the part which is the scientific essay .... This section contains the composition or sequence of the scientific content of corals is also accompanied by halamanya ...

4) Introduction

a) Background

b) Identify the problem and Problem Formulation

c) The objective Problems
d) Benefit Researche) Hypothesis Research

f) Assumption, the framework of thought, and Paradigm Research


5) Platform Theory

6) Research Methods

a) Design Research

b) Variable research

c) Research Procedures

d) Sources of research data

e) Place and Time Research

f) Data Collection Techniques and Instruments

g) Data processing

h) The validity of research

7) Discussion

8) Conclusions and Suggestions
Kartu memori tergolong
barang yang mudah rusak.
Banyak faktor
penyebabnya. Panas yang
berlebih, pengaruh medan
magnet yang kuat,
kerusakan fisik karena
kesalahan waktu
mencabut atau
memasukkannya ke slot
memori, adalah
diantaranya. Kerusakan
kartu memori juga bisa
disebabkan karena sering
dipindah-pindahkan ke
perangkat lain. Misal,
kartu MMC ponsel Anda
juga sering dipasangkan
pada kamera digital.
Kerusakan pada kartu
memori diistilahkan
memori corrupt.
Kerusakan ini terjadi
karena rusaknya sistem
file (bukan kerusakan
fisik) ciri-cirinya,
memorinya tidak
terdeteksi, atau terdeteksi
tetapi tidak bisa dibuka.
Menggunakan card reader
yang terhubung ke PC.
Caranya, Format Lewat
menu Windows Explorer.
1. Cabut kartu memori
dari ponsel, masukkan ke
memori card reader.
Perhatikan : jangan
sembarangan mencabut
memori dari ponsel.
Khususnya pada ponsel
dengan slot memori
hotswap seperti pada N70,
gunakan menu “Remove
Memory” untuk mencabut
memori ketika ponsel
aktif. Untuk ponsel tanpa
menu “Remove Memory”,
sebaiknya nonaktifkan
ponsel terlebih dahulu.
2. Cari drive kartu memori
(lihat di menu Windows
Eksploler), misalnya pada
drive (D,E,F,G,H atau
lainnya). Jika memori
sudah terbaca, klik tombol
kanan mouse, dan pilih
menu ‘Format’.
Selanjutnya muncul pilihan
jenis format (FAT, FAT32
dan NTSC), pastikan Anda
memilih sistim format file
FAT.
3. Klik tombol ‘Format
Now’ dan tunggu hingga
selesai. Jika muncul pesan
‘ error’ kemudian PC tidak
bisa memformat lagi,
gunakan cara lain yakni
format lewat menu
Command link.
Format lewat Command
line
1. Di PC, klik ‘start’ > Run,
dan ketik CMD. Jendela
Command akan terlihat
pada mode DOS prompt.
2. Selanjutnya ketik
FORMAT h: / FS:FAT
(h=drive letak kartu
memori, jika kartu memori
terletak di drive g, maka
tulis g)
3. Tunggu hingga selesai.
Jika masih muncul masalah
pada kartu memori,
silahkan gunakan memory
card reader lain. Tetapi
jika memang sudah tidak
bisa dipulihkan kembali,
terpaksa kartu memori
tersebut harus ditukar
dengan penjualnya, jika
masih bergaransi.
Format dengan Software
Selain dengan cara diatas,
format kartu yang
bermasalah bisa juga
dilakukan dengan
menggunakan software
khusus. Misalnya untuk
kartu MMC tersedia
software MMCmedic yang
bisa didownload dari

Seorang pengacara muda yang cemerlang mengunjungi ayahnya, seorang pengacara senior yang sangat dihormati oleh para penegak hukum.

"Tapi aku datang tidak sebagai putramu," kata pengacara muda itu, "aku datang ke mari sebagai seorang pengacara muda yang ingin menegakkan keadilan di negeri yang sedang kacau ini."



Pengacara tua yang bercambang dan jenggot memutih itu, tidak terkejut. Ia menatap putranya dari kursi rodanya, lalu menjawab dengan suara yang tenang dan agung.

"Apa yang ingin kamu tentang, anak muda?"
Pengacara muda tertegun. "Ayahanda bertanya kepadaku?"
"Ya, kepada kamu, bukan sebagai putraku, tetapi kamu sebagai ujung
tombak pencarian keadilan di negeri yang sedang dicabik-cabik korupsi ini."
Pengacara muda itu tersenyum.
"Baik, kalau begitu, Anda mengerti maksudku."

"Tentu saja. Aku juga pernah muda seperti kamu. Dan aku juga berani, kalau perlu kurang ajar. Aku pisahkan antara urusan keluarga dan kepentingan pribadi dengan perjuangan penegakan keadilan. Tidak seperti para pengacara sekarang yang kebanyakan berdagang. Bahkan tidak seperti para elit dan cendekiawan yang cemerlang ketika masih di luar kekuasaan, namun menjadi lebih buas dan keji ketika memperoleh kesempatan untuk menginjak-injak keadilan dan kebenaran yang dulu diberhalakannya. Kamu pasti tidak terlalu jauh dari keadaanku waktu masih muda. Kamu sudah membaca riwayat hidupku yang belum lama ini ditulis di sebuah


kampus di luar negeri bukan? Mereka menyebutku Singa Lapar. Aku memang tidak pernah berhenti memburu pencuri-pencuri keadilan yang bersarang di lembaga-lembaga tinggi dan gedung-gedung bertingkat. Merekalah yang sudah membuat kejahatan menjadi budaya di negeri ini. Kamu bisa banyak belajar dari buku itu."

Pengacara muda itu tersenyum. Ia mengangkat dagunya, mencoba memandang pejuang keadilan yang kini seperti macan ompong itu, meskipun sisa-sisa keperkasaannya masih terasa.

"Aku tidak datang untuk menentang atau memuji Anda. Anda dengan seluruh sejarah Anda memang terlalu besar untuk dibicarakan. Meskipun bukan bebas dari kritik. Aku punya sederetan koreksi terhadap kebijakan-kebijakan yang sudah Anda lakukan. Dan aku terlalu kecil untuk menentang bahkan juga terlalu tak pantas untuk memujimu. Anda sudah tidak memerlukan cercaan atau pujian lagi. Karena kau bukan hanya penegak keadilan yang bersih, kau yang selalu berhasil dan sempurna, tetapi kau juga adalah keadilan itu sendiri."

Pengacara tua itu meringis.
"Aku suka kau menyebut dirimu aku dan memanggilku kau. Berarti kita bisa bicara sungguh-sungguh sebagai profesional, Pemburu Keadilan."
"Itu semua juga tidak lepas dari hasil gemblenganmu yang tidak kenal ampun!"
Pengacara tua itu tertawa.
"Kau sudah mulai lagi dengan puji-pujianmu!" potong pengacara tua.
Pengacara muda terkejut. Ia tersadar pada kekeliruannya lalu minta maaf.

"Tidak apa. Jangan surut. Katakan saja apa yang hendak kamu katakan," sambung pengacara tua menenangkan, sembari mengangkat tangan, menikmati juga pujian itu, "jangan membatasi dirimu sendiri. Jangan membunuh diri dengan diskripsi-diskripsi yang akan menjebak kamu ke dalam doktrin-doktrin beku, mengalir sajalah sewajarnya bagaikan mata air, bagai suara alam, karena kamu sangat diperlukan oleh bangsamu ini."

Pengacara muda diam beberapa lama untuk merumuskan diri. Lalu ia meneruskan ucapannya dengan lebih tenang.

"Aku datang kemari ingin mendengar suaramu. Aku mau berdialog."
"Baik. Mulailah. Berbicaralah sebebas-bebasnya."

"Terima kasih. Begini. Belum lama ini negara menugaskan aku untuk membela seorang penjahat besar, yang sepantasnya mendapat hukuman mati. Pihak keluarga pun datang dengan gembira ke rumahku untuk mengungkapkan kebahagiannya, bahwa pada akhirnya negara cukup adil, karena memberikan seorang pembela kelas satu untuk mereka. Tetapi aku tolak mentah-mentah. Kenapa? Karena aku yakin, negara tidak benar-benar menugaskan aku untuk membelanya. Negara hanya ingin mempertunjukkan sebuah teater spektakuler, bahwa di negeri yang sangat tercela hukumnya ini, sudah ada kebangkitan baru. Penjahat yang paling kejam, sudah diberikan seorang pembela yang perkasa seperti Mike Tyson, itu bukan istilahku, aku pinjam dari apa yang diobral para pengamat keadilan di koran untuk semua sepak-terjangku, sebab aku selalu berhasil memenangkan semua perkara yang aku tangani.

Aku ingin berkata tidak kepada negara, karena pencarian keadilan tak boleh menjadi sebuah teater, tetapi mutlak hanya pencarian keadilan yang kalau perlu dingin danbeku. Tapi negara terus juga mendesak dengan berbagai cara supaya tugas itu aku terima. Di situ aku mulai berpikir. Tak mungkin semua itu tanpa alasan. Lalu aku melakukan investigasi yang mendalam dan kutemukan faktanya. Walhasil, kesimpulanku, negara sudah memainkan sandiwara. Negara ingin menunjukkan kepada rakyat dan dunia, bahwa kejahatan dibela oleh siapa pun, tetap kejahatan. Bila negara tetap dapat menjebloskan bangsat itu sampai ke titik terakhirnya hukuman tembak mati, walaupun sudah dibela oleh tim pembela seperti aku, maka negara akan mendapatkan kemenangan ganda, karena kemenangan itu pastilah kemenangan yang telak dan bersih, karena aku yang menjadi jaminannya. Negara hendak menjadikan aku sebagai pecundang. Dan itulah yang aku tentang.

Negara harusnya percaya bahwa menegakkan keadilan tidak bisa lain harus dengan keadilan yang bersih, sebagaimana yang sudah Anda lakukan selama ini."

Pengacara muda itu berhenti sebentar untuk memberikan waktu pengacara senior itu menyimak. Kemudian ia melanjutkan.

"Tapi aku datang kemari bukan untuk minta pertimbanganmu, apakah keputusanku untuk menolak itu tepat atau tidak. Aku datang kemari karena setelah negara menerima baik penolakanku, bajingan itu sendiri datang ke tempat kediamanku dan meminta dengan hormat supaya aku bersedia untuk membelanya."

"Lalu kamu terima?" potong pengacara tua itu tiba-tiba.
Pengacara muda itu terkejut. Ia menatap pengacara tua itu dengan heran.
"Bagaimana Anda tahu?"

Pengacara tua mengelus jenggotnya dan mengangkat matanya melihat ke tempat yang jauh. Sebentar saja, tapi seakan ia sudah mengarungi jarak ribuan kilometer. Sambil menghela napas kemudian ia berkata: "Sebab aku kenal siapa kamu."

Pengacara muda sekarang menarik napas panjang.
"Ya aku menerimanya, sebab aku seorang profesional. Sebagai seorang pengacara aku tidak bisa menolak siapa pun orangnya yang meminta agar aku melaksanakan kewajibanku sebagai pembela. Sebagai pembela, aku mengabdi kepada mereka yang membutuhkan keahlianku untuk membantu pengadilan menjalankan proses peradilan sehingga tercapai keputusan yang seadil-adilnya."

Pengacara tua mengangguk-anggukkan kepala tanda mengerti.
"Jadi itu yang ingin kamu tanyakan?"
"Antara lain."
"Kalau begitu kau sudah mendapatkan jawabanku."
Pengacara muda tertegun. Ia menatap, mencoba mengetahui apa yang ada di dalam lubuk hati orang tua itu.
"Jadi langkahku sudah benar?"
Orang tua itu kembali mengelus janggutnya.

"Jangan dulu mempersoalkan kebenaran. Tapi kau telah menunjukkan dirimu sebagai profesional. Kau tolak tawaran negara, sebab di balik tawaran itu tidak hanya ada usaha pengejaran pada kebenaran dan penegakan keadilan sebagaimana yang kau kejar dalam profesimu sebagai ahli hukum, tetapi di situ sudah ada tujuan-tujuan politik. Namun, tawaran yang sama dari seorang penjahat, malah kau terima baik, tak peduli orang itu orang yang pantas ditembak mati, karena sebagai profesional kau tak bisa menolak mereka yang minta tolong agar kamu membelanya dari praktik-praktik pengadilan yang kotor untuk menemukan keadilan yang paling tepat. Asal semua itu dilakukannya tanpa ancaman dan tanpa sogokan uang! Kau tidak membelanya karena ketakutan, bukan?"
"Tidak! Sama sekali tidak!"
"Bukan juga karena uang?!"
"Bukan!"
"Lalu karena apa?"
Pengacara muda itu tersenyum.
"Karena aku akan membelanya."
"Supaya dia menang?"

"Tidak ada kemenangan di dalam pemburuan keadilan. Yang ada hanya usaha untuk mendekati apa yang lebih benar. Sebab kebenaran sejati, kebenaran yang paling benar mungkin hanya mimpi kita yang tak akan pernah tercapai. Kalah-menang bukan masalah lagi. Upaya untuk mengejar itu yang paling penting. Demi memuliakan proses itulah, aku menerimanya sebagai klienku."
Pengacara tua termenung.
"Apa jawabanku salah?"
Orang tua itu menggeleng.

"Seperti yang kamu katakan tadi, salah atau benar juga tidak menjadi persoalan. Hanya ada kemungkinan kalau kamu membelanya, kamu akan berhasil keluar sebagai pemenang."

"Jangan meremehkan jaksa-jaksa yang diangkat oleh negara. Aku dengar sebuah tim yang sangat tangguh akan diturunkan."

"Tapi kamu akan menang."
"Perkaranya saja belum mulai, bagaimana bisa tahu aku akan menang."

"Sudah bertahun-tahun aku hidup sebagai pengacara. Keputusan sudah bisa dibaca walaupun sidang belum mulai. Bukan karena materi perkara itu, tetapi karena soal-soal sampingan. Kamu terlalu besar untuk kalah saat ini."

Pengacara muda itu tertawa kecil.
"Itu pujian atau peringatan?"
"Pujian."
"Asal Anda jujur saja."
"Aku jujur."
"Betul?"
"Betul!"

Pengacara muda itu tersenyum dan manggut-manggut. Yang tua memicingkan matanya dan mulai menembak lagi.
"Tapi kamu menerima membela penjahat itu, bukan karena takut, bukan?"

"Bukan! Kenapa mesti takut?!"
"Mereka tidak mengancam kamu?"
"Mengacam bagaimana?"
"Jumlah uang yang terlalu besar, pada akhirnya juga adalah sebuah ancaman. Dia tidak memberikan angka-angka?"

"Tidak."
Pengacara tua itu terkejut.
"Sama sekali tak dibicarakan berapa mereka akan membayarmu?"
"Tidak."
"Wah! Itu tidak profesional!"
Pengacara muda itu tertawa.
"Aku tak pernah mencari uang dari kesusahan orang!"
"Tapi bagaimana kalau dia sampai menang?"
Pengacara muda itu terdiam.
"Bagaimana kalau dia sampai menang?"
"Negara akan mendapat pelajaran penting. Jangan main-main dengan kejahatan!"
"Jadi kamu akan memenangkan perkara itu?"
Pengacara muda itu tak menjawab.
"Berarti ya!"
"Ya. Aku akan memenangkannya dan aku akan menang!"

Orang tua itu terkejut. Ia merebahkan tubuhnya bersandar. Kedua tangannya mengurut dada. Ketika yang muda hendak bicara lagi, ia mengangkat tangannya.

"Tak usah kamu ulangi lagi, bahwa kamu melakukan itu bukan karena takut, bukan karena kamu disogok."
"Betul. Ia minta tolong, tanpa ancaman dan tanpa sogokan. Aku tidak takut."

"Dan kamu menerima tanpa harapan akan mendapatkan balas jasa atau perlindungan balik kelak kalau kamu perlukan, juga bukan karena kamu ingin memburu publikasi dan bintang-bintang penghargaan dari organisasi kemanusiaan di mancanegara yang benci negaramu, bukan?"

"Betul."
"Kalau begitu, pulanglah anak muda. Tak perlu kamu bimbang.

Keputusanmu sudah tepat. Menegakkan hukum selalu dirongrong oleh berbagai tuduhan, seakan-akan kamu sudah memiliki pamrih di luar dari pengejaran keadilan dan kebenaran. Tetapi semua rongrongan itu hanya akan menambah pujian untukmu kelak, kalau kamu mampu terus mendengarkan suara hati nuranimu sebagai penegak hukum yang profesional."

Pengacara muda itu ingin menjawab, tetapi pengacara tua tidak memberikan kesempatan.
"Aku kira tak ada yang perlu dibahas lagi. Sudah jelas. Lebih baik kamu pulang sekarang. Biarkan aku bertemu dengan putraku, sebab aku sudah sangat rindu kepada dia."

Pengacara muda itu jadi amat terharu. Ia berdiri hendak memeluk ayahnya. Tetapi orang tua itu mengangkat tangan dan memperingatkan dengan suara yang serak. Nampaknya sudah lelah dan kesakitan.

"Pulanglah sekarang. Laksanakan tugasmu sebagai seorang profesional."
"Tapi..."

Pengacara tua itu menutupkan matanya, lalu menyandarkan punggungnya ke kursi. Sekretarisnya yang jelita, kemudian menyelimuti tubuhnya. Setelah itu wanita itu menoleh kepada pengacara muda.
"Maaf, saya kira pertemuan harus diakhiri di sini, Pak. Beliau perlu banyak beristirahat. Selamat malam."

Entah karena luluh oleh senyum di bibir wanita yang memiliki mata yang sangat indah itu, pengacara muda itu tak mampu lagi menolak. Ia memandang sekali lagi orang tua itu dengan segala hormat dan cintanya. Lalu ia mendekatkan mulutnya ke telinga wanita itu, agar suaranya jangan sampai membangunkan orang tua itu dan berbisik.

"Katakan kepada ayahanda, bahwa bukti-bukti yang sempat dikumpulkan oleh negara terlalu sedikit dan lemah. Peradilan ini terlalu tergesa-gesa. Aku akan memenangkan perkara ini dan itu berarti akan membebaskan bajingan yang ditakuti dan dikutuk oleh seluruh rakyat di negeri ini untuk terbang lepas kembali seperti burung di udara. Dan semoga itu akan membuat negeri kita ini menjadi lebih dewasa secepatnya. Kalau tidak, kita akan menjadi bangsa yang lalai."

Apa yang dibisikkan pengacara muda itu kemudian menjadi kenyataan. Dengan gemilang dan mudah ia mempecundangi negara di pengadilan dan memerdekaan kembali raja penjahat itu. Bangsat itu tertawa terkekeh-kekeh. Ia merayakan kemenangannya dengan pesta kembang api semalam suntuk, lalu meloncat ke mancanegara, tak mungkin dijamah lagi. Rakyat pun marah. Mereka terbakar dan mengalir bagai lava panas ke jalanan, menyerbu dengan yel-yel dan poster-poster raksasa. Gedung pengadilan diserbu dan dibakar. Hakimnya diburu-buru. Pengacara muda itu diculik, disiksa dan akhirnya baru dikembalikan sesudah jadi mayat. Tetapi itu pun belum cukup. Rakyat terus mengaum dan hendak menggulingkan pemerintahan yang sah.

Pengacara tua itu terpagut di kursi rodanya. Sementara sekretaris jelitanya membacakan berita-berita keganasan yang merebak di seluruh wilayah negara dengan suaranya yang empuk, air mata menetes di pipi pengacara besar itu.

"Setelah kau datang sebagai seorang pengacara muda yang gemilang dan meminta aku berbicara sebagai profesional, anakku," rintihnya dengan amat sedih, "Aku terus membuka pintu dan mengharapkan kau datang lagi kepadaku sebagai seorang putra. Bukankah sudah aku ingatkan, aku rindu kepada putraku. Lupakah kamu bahwa kamu bukan saja seorang profesional, tetapi juga seorang putra dari ayahmu. Tak inginkah kau mendengar apa kata seorang ayah kepada putranya, kalau berhadapan dengan sebuah perkara, di mana seorang penjahat besar yang terbebaskan akan menyulut peradilan rakyat seperti bencana yang melanda negeri kita sekarang ini





 

Kriteria guru favorit menurut para siswa:

1.     Baik hati,
2.     Sabar
3.     Pintar
4.     Ramah
5.     Adil
6.     Menyenangkan
7.     Humoris
8.     Tulus dalam memberikan materi
9.     Dapat mengontrol emosi
10. Memiliki cara dan berbagai metode dalam memberikan materi
11. Jelas dan mudah dipahami dalam memberikan materi
12. Santai tapi serius
13. Kalau memberikan materi jelas
14. Murah senyum
15. Peka terhadap situasi muridnya
16. Melibatkan siswa dalam pengambilan keputusan
17. Mendengarkan siswanya yang menyalurkan anspirasinya
18. Mudah diajak berkomonikasi
19. Selalu ada saat siswa membutuhkan







ALTERNATIF
YANG EFEKTIF DAN EFISIEN UNTUK
MENYIMPAN RUMPUT SUPAYA SEGAR
UNTUK PAKAN TERNAK
Oleh :
Ahmad mauludin sohih
Aan octa egy prayoga
Abdullah amirudin
PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI
DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 1 CLURING
JL.H.HUZAINI - BENCULUK - BANYUWANGI
TAHUN AJARAN 2009 - 2010



ABTRAKS
November 2010, Alternatif Pengawetan Rumput Sebagai Pakan Ternak guna menjaga kesegaran rumput pakan yang lebih lama.
Maklah, Disusun Untuk Mengikuti Lomba Karya Tulis Ilmiah Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) 2010, Kerjasama antara Rdar dengan UNTAG Banyuwangi.
Pembmbing : Suryadi, S.Pd
Kata Kunci : Rumput
Rumput merupakan tanaman liar yang tidak membutuhkan perawatan khusus dalam pembudidayaannya. Selain perawatan yang tidak sulit, rumput juga tidak memerlukan banyak biaya dalam proses pembuatannya yaitu hanya diberi pupuk atau tidak diberi pupuk agar produktivitas rumput bagus. Namun disisi lain rumput tidak dapat brtahan lama bila disimpan, sehingga pencarian rumput untuk pakan ternak tidak dapat dilakukan secara besar – besaran, apalagi menjelang musim kemarau. Akhirnya, peternak harus membeli rumput dari berbagai daerah untuk memenuhi pakan ternak. Semakin banyak permasalahan yang muncul akibat hal tersebut, menimbulkan pemikiran-pemikiran baru mengenai Pengawetan Rumput Untuk Pakan Ternak. Maka maslah yang diajukan dalam penelitian ini adalah bagaimana cara Pengawetan Rumput Dalam waktu yang Relatif lama untuk mengatasi kelangkaan rumput di musim panas. Pengawetan rumput tersebut dapat dilakukan dalam jumlah besar, sehingga para peternak memiliki persediaan pakan ternak yang segar pada musim kemarau.


LEMBAR PENGESAHAN
1. Judul : Alternatif Pengawetan Rumput Hijau – hijauan Sebagai Pakan Ternak
2. Topik Penelitian :Pengawetan Rumput Pakan Ternak
3. Ketua Penelitian :
  1. Nama Lengkap : Ahmad Mauludin Sohih

  2. Tempat Tanggal Lahir: Banyuwangi,

  3. Jenis Kelamin : Laki – laki

  4. Nomor Induk Siswa :

  5. Nama Sekolah :

  6. Jurusan / Kelas : IPA / XI IPA 3

  7. Alamat Sekolah : Jl. H. Huzaini – Benculuk – Banyuwangi

  8. No. Telepon / Fax : (0333) 397360

  9. Alamat Rumah :

  10. No. Telp./ e-mail : / sohih.ahmad@yahoo.co.id

4. Nama Anggota Peneliti 1 : Abdullah Amirudin
5. Nama Anggota Peneliti 2 : Aan Octa Egy P.
6. Nama Pembimbing : Suryadi, S.pd
Banyuwangi, 21November 2010
Mengetahui, Ketua Peneliti
Pembimbing
SURYADI, S.Pd                                                                             AHMAD MAULUDIN SOHIH
Nip. 510 147 041                                                                             nis.
Menyetujui,
Kepala Sekolah
Drs. Suratno, S.Pd, M.M
NIP. 131 901 377
KATA PENGANTAR
Syukur alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga dapat menyelesaikan makalah tentang “alternatif pengawetan rumput untuk pakan ternak” dengan baik.
Dalam kesempatan ini kami mengucapkan banyak terima kasih kepada :
  1. Bapak Suratno S,pd MM selaku kepala SMA N 1Cluring atas izin, saran, dan dukungannya;

  2. Bapak Suryadi, S,pd selaku pembina karya ilmiyah atas bimbingannya,pengarahan, motivasi, dan segala hal yang diberikan hingga penulisan makalah ini dapat terselesaikan;

  3. Semua pihak yang telah membantu menyelesaikan makalah ini yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu.

Kami menyadari tulisan ini jauh dari sempurna dan dengan senang hati kami menerima kritik dan saran yang konstruktif demi kesempurnaan penulisan makalah ini.
Akhirnya kami berharap semoga makalah ini dapat memberi manfaat dan bernilai ibadah bagi pembaca dan penulis pada khususnya.
Cluring, 19 november 2010
Penulis


1. PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Rumput merupakan tumbuhan yang hidup secara liar. Rumput dapat mengganggu tumbuhan lain yang lebih bermanfaat, namun di sisi lain rumput dapat di manfaatkan sebagai pakan ternak. Akan tetapi rumput tidak dapat tahan lama untuk persediaan pakan ternak. Masalah ini menyebabkan para peternak untuk menjaga kesegaran rumput.
Akan tetapi dalam kenyataannya sebagian besar peternak kurang tahu mengenai cara menjaga kesegaran rumput agar tahan lama. Sehingga pencarian rumput tidak dilakukan secara besar-besaran karena dihawatirkan rumput yang belum waktunya di berikan sebagai pakan ternak akan mengering dan tidak akan digunakan sebagai pakan ternak. Oleh karena itu untuk menangani masalah tersebut perlu adanya sesuatu terobosan untuk menjaga kesegaran rumput dalam jangka waktu yang relatif lama
Semakin banyak permasalahan yang muncul akibat ketidak tahanan kesegaran rumput sehingga menimbulakan pemikiran baru mengenai hal tersebut, agar rumput tersebut lebih tahan lama sebaiknya di gunakan alternatif yang tepat guna
Berdasarkan dari pemaparan yang telah di jelaskan diatas maka perlu di lakukan suatu penelitian mengenai alternatif pengawetan rumput untuk makan ternak.
Rumusan masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana cara pengawetan rumput pakan ternak yang baik dan benar agar dapat mengawetkan rumput dalam waktu relatif lama , karena kelangkaan rumput pada musim kemarau sehingga perlu dilakukan pengawetan.
Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah mengetahui cara pengawetan rumput pakan ternak dan merealisasikan upaya ini untuk mengawetkan rumput tersebut dan bertahan demgan waktu yang relatif lama sehingga dapat digunakan persediaan untuk mengurangi kelangkaan rumput di musim panas.
Manfaat :
Beberapa manfaat yang diharapkan dapat tercapai melalui peneltian ini :
  1. Dapat memberikan konstribusi dalam pengawetan rumput pakan ternak pembuatan pupuk cair (organik )

  2. Dapat mengatasi dam mengurangi terjadinya kelangkaan rumput dimusim kemarau.

  3. Hasil penelitian in diharapkan dijadikan sebagai masukan bagi penelitian lain.

  4. Dapat menambah wawasan dan pengalaman berharga bagi penulis.



II .TINJAUAN PUSTAKA
Rumput
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia Rumput adalah tumbuhan jenis ilalang yang berbatang kecil , banyak jenisnya , batangnya beruas beeruas, daunnya sempit panjang , bunganya berbentuk butir dan buahnya berbentuk biji – bijian. Jadi rumput adalah tumbuhan yang sering kita jumpai dengan bentuk yang berbadan kecil , batangya beruas ruas dan memiliki banyak jenisnya, dengan daun sempit..
Kandungan Rumput
Berdasarkan banyak penelitian yang dilakukan rumput, melaporkan bahwa rumput mengandung zat zat sebagai berikut :






Kandungan Rumput
Karbohidrat
C6H12O6
Air
H2O
Serat
-
Klorofil
-


METODE PENELITIAN
3.1 Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2010. Tempat penelitian adalah dirumah Abdulah Amirudin dan kandang kambing miliknya.
3.2 Alat dan Bahan
Alat yang dibutuhkan dalam penelitian ini antara lain: sabit, karung, dan guci.
Bahan-bahan yang dibutuhkan antara lain adalah rumput hijau.
3.3 Rancangan Penelitian
Rancangan penelitian ini berisi tentang gambaran atau pemikiran yang mencakup langkah-langkah penelitian secara berurutan dan sistematis untuk mencapai tujuan penelitian, adapun langkah-langkah dalam penelitian ini sebagai berikut:
1. Mencari rumput yang segar
2. Rumput dikumpulkan dengan dimasukkan ke dalam karung
3. Rumput dipotong-potong dengan menggunakan sabit atau golok
4. Kemudian rumput disimpan didalam guci, lalu setelah disiram sedikit air, guci tersebut ditutup rapat
5. Dengan cara demikian, dalam jangka hari yang lebih lama, rumput masih cukup segar untuk diberikan pada ternak.
Analisa Data
Analisa data merupakan langkah yang sangat menentukan dalam menyusun dan mengelolah data hasil penelitian, sebab walaupun semua langkah dalam peneslitian telah dilakukan dengan baik dan benar tetepi bila di analisisa data tidak relevan maka kesimpulannya juga tidak dapat dipertanggung jawabkan .
Analisa data dilakukan dengan cara melakukan wawancara kepada peternak sapi dan kambing , melakukan exsperimen pengawetan rumput untuk pakan ternak .
Dari hasil yang didapatkan kemudian ditentukan kesimpulan mengenai bagaimana cara pengawetan rumput supaya tahan lama dan dapat digunakan pakan ternak dalam waktu relatif lama .sekaligus guna mengatasi kelangkaan rumput di musim kemarau.


Hasil
Berdasarkan penelitian dan eksperimen tentang alternatif pengawetan rumput untuk pakan ternak yang efektif dan efesien untuk memudahkan para peternak saat mencari dan memberikan pakan tehadap ternak mereka, dan untuk memberi waktu terhadap rumput untuk tumbuh dan berkembang lebih banyak dan supaya mudah di cari saat peternak mencarinya.
Rumput yang sudah disimpan secara baik dan terjaga kesegarannya akan mengandung lebih banya nutrisi yang di perlukan oleh ternak, dari rumput yang sudah dan belum di awetkan mempunyai data sebagai berikut : ………………….???
Pembahasan
Hasil analisis diperoleh dari wawancara. Dalam wawancara tersebut diperoleh suatu penjelasan yang menunjukkan adanya peningkatan kesegaran dan peningkatan jumlah kadar air yang terdapat pada rumput tersebut. Maka dari itu para petani diharapkan mampu menguasai dan mmpelajari alternatif unuk mengawetkan rumput supaya lebih segar saat di berikan pada ternak .
Kesegaran rumput menunjukkan adanya peningkatan. Yaitu kadar air yang terkandung dalam rumput semakin banyak, sehingga rumput menjadi seperti hidup di alam liar. Disamping itu, pengawetan rumput pakan ternak bias menambah produksi Oksigen.
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan dapt disimpulkan bahwa upaya penyimpanan rumput yang efektif dan efisien untuk peningkatan jumlah pakan ternak di musim kemarau ternyata dapat mengatasi kelangkaan rumput pakan ternak pada musim kemarau.
5.2 Saran
Adapun saran – saran yang dapat disimpulkan berdasarkan hasil penelitian ini adalah:
  1. Bagi peternak sebaiknya jangan terlalu sering mencari rumput secara berlebihan. Carilah rumput sesuai dengan jumlah ternak, dengan perbandingan 12 ekor ternak sebanding dengan 2 karung rumput selama 3 hari sekali.

  2. Sebaiknya jika mencari rumput diusahakan berpinda-pindah daerah. Jangan terpaku pada satu daerah yang dekat.

  3. Perlu dilakukan penelitian lanjut mengenai pengawetan rumput, yang dapat menhemat pencarian rumput secara terus-menerus.

DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama lengkap : Suryadi, S.Pd
Jenis kelamin : Laki-laki
Tempat tanggal lahir : Banyuwangi, 10 Juni 1979
Agama : Islam
Anak ke : Lima
Alamat : Desa: Jajag Dusun: Petahunan RT/RW: 04/01
Nomer telpon : (0333) 398 171
Gol Drah : O
Riwayat Pendidikan :
SD : SDN Jajag 6
SMP : SMP Negeri 2 Gambiran
SMA : SMA Negeri 1 Gambiran
S.1 : Pendidikan Fisika – UNEJ
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama lengkap : Ahmad Mauludin Sohih
Jenis kelamin : Laki-laki
Tempat tanggal lahir : Banyuwangi, 11 November 1993
Agama : Islam
Anak ke : Satu
Alamat : Desa: Kepundungan RT/RW:02/02
Nomer telpon : 085746648283
Gol Drah : -
Riwayat Pendidikan :
SD : SDN 1 Kepundungan
SMP : SMP Negeri 2 Srono
SMA : SMA Negeri 1 Cluring
Nama Ortu :
Ayah : M. Subakir
Ibu : Siti Asroh
Alamat Orang Tua :
Ayah : Kepundungan RT/RW:02/02
Ibu : Kepundungan RT/RW:02/02
Pekerjaan Orang Tua :
Ayah : Wiraswasta
Ibu : Wiraswasta
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama lengkap : Abdullah Amirudin
Jenis kelamin : Laki-laki
Tempat tanggal lahir : Banyuwangi, 3 Juni 1993
Agama : Islam
Anak ke : Satu
Alamat : Desa Kebaman Dsun: Krajan RT/RW:01/04
Nomer telpon : 087857382023
Gol Drah : -
Riwayat Pendidikan :
SD : M.I Tarbyatuth Tholabah
SMP : MTsN 1 Srono
SMA : SMA Negeri 1 Cluring
Nama Ortu :
Ayah : M. Rusdi B.A
Ibu : Siti Rohani
Alamat Orang Tua :
Ayah : Desa Kebaman Dsun: Krajan RT/RW:01/04
Ibu : Desa Kebaman Dsun: Krajan RT/RW:01/04
Pekerjaan Orang Tua :
Ayah : Buruh Tani
Ibu : Buruh Tani

 
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama lengkap : Aan Octa gy P.
Jenis kelamin : Laki-laki
Tempat tanggal lahir : Banyuwangi, 18 Oktober 1994
Agama : Islam
Anak ke : Satu
Alamat : Desa: Sraten Dusun: Krajan RT/RW:04/04
Nomer telpon : -
Gol Drah : -
Riwayat Pendidikan :
SD : M.I Al – Fatah Sraten
SMP : MTsN 1 Srono
SMA : SMA Negeri 1 Cluring
Nama Ortu :
Ayah : M. Ali
Ibu : Rupi H.
Alamat Orang Tua :
Ayah : Desa: Sraten Dusun: Krajan RT/RW:04/04
Ibu : Desa: Sraten Dusun: Krajan RT/RW:04/04
Pekerjaan Orang Tua :
Ayah : Wiraswasta
Ibu : Wiraswasta



Pengawetan Rumput Trik Ke Dua

  1. Cukup mudah dalam pengawetan rumput untuk kali ini , yaitu dengan cara membuat lubang pada tanah dengan ukuran sekitar 1 x 1  m, 1 x 1,5 M, atau disesuaikan asalkan jangan sampai di kurang dari 1 x 1 m,

  2. Beri alas pada lubang tersebut dengan plastik tapi alangkah baiknya jka rumput tersebut di berikan alas daun – daun misalnya daun pisang.

  3. masukkan rumput dengan di ikat rapat, namun senelumnya setelah merumput angina – anginkan terlebih dahulu dengan tujuan agar kering dan tidak lembab karena uap dari sisa – sisa respirasi rumput.

  4. Tenat dengan rapat pada rumput tersebut, keadaan penuh rumput tersebut sekitar 35 – 40 cm, dari permukaan tanah, dan jangan lupa berikan garam dengan menyebarkan pada sekitar dan pada rumput yang akan di awetkan.

  5. Tutup rumput tersenut dengan daun pula,

  6. Kemudian tutup dengan tanah, usahakan tempat yang digunakan tempat yang teduh.

  7. Selesai rumput tersebut bisa anda gunakan jika anda kekurangan rumput untuk pakan ternak anda jika dapat dengan baik bisa bertahan sampai 2 bulan,


Penelitian kami, akui jauh dari sempurna namun kami siap menerima kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan penulisan tersebut. Semoga bemanfaat bagi semua pembaca sekalian serta saya sendiri pada khususnya.
 


Lencana Facebook